Capek, Basah dan Dingin...,
Hari Minggu waktunya rehat,tiba-tiba Ekel minta mancing ke Danau Beratan - Bedugul.
Nggak pakai persiapan apa-apa kecuali kopi dan nasi bungkus Warung Rahayu berangkatlah ke sana.
Biasanya sih dalam waktu sebulan paling tidak 2 kali kita mancing.
Soal pancing dan umpannya nggak masalah, sudah ada Pak Natsir, langganan kita buat sewa pancing lengkap dengan cacingnya.
Masuk Pasar Candi Kuning sebenarnya sudah agak mendung tapi apa boleh buat, nanggung buat balik.
Parkir di Ashram, istirahat di gazebo sebentar buat ngopi dan makan pagi ( merangkap siang deh!! ) kita langsung turun ke air..maklum karena hujan yang turun terus menerus selama seminggu air danau jadi naik yang biasanya ukuran luas danau sekitar 12 km sekarang menjadi kurang lebih 14,5 km. Dudukan semen yang biasanya tampak sekarang tenggelam tak tampak mata.
Ekel pegang pancing sendiri tapi yang bambu biar nggak sulit, ngotot belajar pasang cacing sendiri ( untung niru mommynya yang nggak takut & nggak jijikan sama binatang binatang molusca...good job my boy ), aku pegang pancing yang agak bagusan..satu kail isi 2 mata umpan.
Sepertinya mancing sudah jadi hobby keturunan dari almarhum bapak, ke aku dan sekarang sudah nurun ke Ekel...bagi yang suka mancing pasti sudah tau asyiknya...gimana ya..pokoknya asyik gitu...nggak enaknya kalau yang ikut mancing keponakan sama ibuku yang kalau cacingnya habis minta dipasangin cacingnya karena mereka nggak berani sama si 'lemah lembut' itu..
Mendung semakin pekat...satu persatu ikan zebra & wader nyangkut di pancingku...ember sudah mulai penuh...tambah lama tambah enak..nggak terasa hujan rintik2 dibiarin aja.
Tiba-tiba dari kejauhan kabut putih yang pekat datang dan jarak pandang jadi terbatas...lho sudah tau gitu kok ya nggak berhenti mancingnya..malah tambah bersemangat karena nggak panas, dan dapat ikan semakin banyak.
Alhasil dalam hitungan menit, kabut hilang..sempat kaget sampai Pak Natsir bilang...."bu, hujannya mulai datang...ke gazebo aja dulu.." Ya...terlambat..., belum sampai gazebo badan sudah kuyup...
Masih untung, Ekel nggak sampai basah, untung yang kedua aku selalu bawa baju ganti dia kemana-mana plus minyak kayu putih dan bantal kesayanangannya.
Minus Ekel semuanya basah...dan kita masih harus menempuh jarak sekitar 49 km untuk sampai rumah...apa boleh buat...penderitaan masih harus ditambah dinginnya AC yang nggak mungkin dimatikan karena hujan lebat kacanya ber-embun.
Nggak ingat beli strawberry, sayuran, terong belanda dan krupuk 'ndeso' yang enak...yang penting sampai rumah aja...
Nggak papa wis, basah dan dingin yang penting sudah senang bisa mancing......STRIKE ..... STRIKE - lah pokoknya....
Minggu, 19 Februari 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar